Senyum Itu Ibadah.


Senyum adalah ibadah maka tersenyum lah pada semua orang yang kau temui....
tapi senyum itu ada batas Nya lo....jangan kau terlalu banyak senyum nanti di sangka orang Gila lagi....heheheheheh

Harganya tidak seberapa, tetapi sangat bermanfaat
Senyum memperkaya mereka yang menerima
Tanpa merugikan mereka yang memberikan
Senyum hanya terjadi dalam sekejap
Namun dikenang selama-lamanya.

Senyum menciptakan kebahagiaan di rumah
Membangun itikad baik dalam berusaha
Senyum merupakan balas jasa dalam persahabatan

Senyum adalah istirahat bagi yang lelah
Sinar bagi yang kecewa, matahari bagi yang lelah
dan penangkal kesulitan yang terbaik

Tetapi senyum tidak dapat dibeli,
tidak dapat dipinjam atau dicuri
karena itu senyum sama sekali tidak berguna
sampai ia diberikan

[+/-] Selengkapnya...

Langkah-langkah instalasi BIND

BIND merupakan salah satu aplikasi yang banyak digunakan untuk DNS server. Saat ini bind sudah mencapai versi 9.3.4. pada tutorial kali ini saya akan melakukan instalias bind dari source tarball. Dalam dunia unix mauoun linux, terdapat banyak macam paket. Pada Redhat, paket sendiri ada 2 macm , yaitu paket binary dari RPM dan paket tarball. Paket tarbal berekstensi tar.gz.

Dependensi Paket

Untuk melakukan instalasi Bind ini, ada paket-paket yag harus sudah terinstall terlebih dulu, yaitu :

* Gcc

# rpm -qa | grep gcc

gcc-3.2.3-20

gcc-java-3.2.3-20

gcc-g77-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

compat-gcc-7.3-2.96.122

gcc-c++-3.2.3-20

gcc-gnat-3.2.3-20

gcc-objc-3.2.3-20

gcc-c++-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

gcc-java-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

compat-gcc-c++-7.3-2.96.122

libgcc-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

libgcc-3.2.3-20

gcc-g77-3.2.3-20

gcc-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

gcc-objc-ssa-3.5ssa-0.20030801.41

* Compatible c++

# rpm -qa | grep compat

compat-gcc-7.3-2.96.122

compat-libstdc++-devel-7.3-2.96.122

compat-gcc-c++-7.3-2.96.122

compat-libstdc++-7.3-2.96.122

compat-glibc-7.x-2.2.4.32.5

* Paket glibc

# rpm -qa | grep glibc

glibc-devel-2.3.2-95.3

glibc-common-2.3.2-95.3

glibc-profile-2.3.2-95.3

glibc-utils-2.3.2-95.3

glibc-headers-2.3.2-95.3

glibc-kernheaders-2.4-8.34

glibc-2.3.2-95.3

compat-glibc-7.x-2.2.4.32.5

* Aplikasi make

# rpm -qa | grep make

automake-1.6.3-5

make-3.79.1-17

automake15-1.5-7

automake14-1.4p6-6

* Aplikasi perl

]# rpm -qa | grep perl

perl-Parse-Yapp-1.05-30

perl-libxml-perl-0.07-28

perl-XML-Grove-0.46alpha-25

perl-DBI-1.32-5

perl-Digest-HMAC-1.01-11.1

openssl-perl-0.9.7a-43.2

perl-5.8.0-88.4

perl-Filter-1.29-3

perl-DateManip-5.40-30

perl-HTML-Parser-3.26-17

perl-URI-1.21-7

perl-XML-Parser-2.31-15

perl-XML-Dumper-0.4-25

perl-libxml-enno-1.02-29

perl-XML-Twig-3.09-3

perl-CGI-2.81-88.4

newt-perl-1.08-4

perl-CPAN-1.61-88.4

perl-Net-DNS-0.31-3.1

perl-SGMLSpm-1.03ii-11

perl-HTML-Tagset-3.03-28

perl-libwww-perl-5.65-6

perl-XML-Encoding-1.01-23

perl-Time-HiRes-1.38-3

perl-Digest-SHA1-2.01-15.1

* Openssl yang bias di download di

http://www.openssl.org/source/openssl-0.9.8d.tar.gz

Instalasi

Berikut langkah-langkahnya :

1. Install paket openssl

a. Download paket

wget http://www.openssl.org/source/openssl-0.9.8d.tar.gz

b. Ekstrak paket

tar -xvzf openssl-0.9.8d.tar.gz

hasil ekstraksi akan mambuat suatu file bernama openssl-0.9.8d. masuk ke directory tersebut.

#cd openssl-0.9.8d

c. Lakukan konfigurasi

#./config --prefix=/usr/local/openssl --openssldir=/usr/local/openssl

Instalasi akan meletakkan openssl di dalam directory /usr/local/openssl

d. Kemudian lakukan kompilasi

#make && make test && make install

Sampai saat ini , instalasi openssl telah selesai dilakukan

2. Download paket bind

wget -c http://ftp.isc.org/isc/bind9/9.3.4/bind-9.3.4.tar.gz

3. Ekstrak paket

#tar xfvz bind-9.3.4.tar.gz

Kemudian masuk ke directory hasil ekstraksi

# cd bind-9.3.4

4. Lakukan konfigurasi

#./configure --prefix=/usr/local/named --enable-ipv6 --enable-libbind --with-openssl=/usr/local/openssl/ --sysconfdir=/etc --sbindir=/sbin/ --bindir=/bin --with-ptl2 --with-libtool --enable-getifaddrs

* Pada konfigurasi ini, kita melakukan kustomisasi
* pada letak directory di /usr/local/named
* mengaktifkan ipv6
* mengaktifkan library bind
* menggunakan openssl, yaitu di /usr/local/openssl
* konfigurasi file diletakkan di /etc
* file bin diletakkan di /bin dan /sbin

5. Lakukan kompilasi

#make && make clean && make depend && make all && make install

Pembuatan User

Setelah kompilasi dan instalasi selesai, sekarang kita coba membuat konfigurasi filenya. Agar yang menjalankan aplikasi ini bukan root, maka kita buat dulu 1 user

# /usr/sbin/useradd named -s /sbin/nologin -d /var/named/

Perintah ini akan menambahkan 1 user bernama named, yag tidak memiliki akses login, dan mempunyai directory di /var/named.

Pengubahan kepemilikan Direktory.

Direktory /var/named ini nantinya akan kita tempatkan sebagai directory zone record dns kita. Agar user named bias menggunakannya, kita ubah kepemilikannya menjadi named.

#chown named.named /var/named

Direktory yang lain adalah /usr/local/named/var/run. Yaitu directory untuk meletakkan pid dari named tersebut.

#chown named.named -Rf /usr/local/named/var/run

Konfigurasi

Pada instalasi, kita telah mengarahkan aplikasi named, agar memanggil membaca file konfigurasi nya di directory /etc. secara default, nama konfigurasi adalah named.conf. pada saat instalasi tersebut, akan dibuatkan beberapa file dan diletakkan di /sbin. File tersebut anatara lain

Named (sebagai daemon file)

named-checkconf (untuk memeriksa apakah konfigurasi named.conf sudah benar atau tidak)

named-checkzone (untuk memeriksa zone)

rndc (juga sebagai daemon)

rndc-confgen (untuk men-generate rndc key, yang akan diletakkan di /etc/, nama filenya rndc.key.

sebelum ke named.conf , kita ciptakan dulu rndc.conf nya

# /sbin/rndc-confgen >> /etc/rndc.ke

Setelah itu , baru kita buat named.conf, berikut contohnya

# more /etc/named.conf

#add by rito

#Senin, 5 Februari 2007

include "/etc/rndc.key";

options {

directory "/var/named";

allow-query {any; };

};

controls {

inet 127.0.0.1 allow { localhost; } keys { "rndc-key"; };

};

zone "." IN {

type hint;

file "named.ca";

};

zone "localdomain" IN {

type master;

file "localdomain.zone";

allow-update { none; };

};

zone "0.0.127.in-addr.arpa" IN {

type master;

file "named.local";

allow-update { none; };

};

Kemudian, buat file named.ca, localdomain.zone, dan named.local di /var/named. Isinya kurang lebih sebagai berikut :

# more /var/named/named.ca

; This file holds the information on root name servers needed to

; initialize cache of Internet domain name servers

; (e.g. reference this file in the "cache . "

; configuration file of BIND domain name servers).

;

; This file is made available by InterNIC

; under anonymous FTP as

; file /domain/named.cache

; on server FTP.INTERNIC.NET

; -OR- RS.INTERNIC.NET

;

; last update: Jan 29, 2004

; related version of root zone: 2004012900

;

;

; formerly NS.INTERNIC.NET

;

. 3600000 IN NS A.ROOT-SERVERS.NET.

A.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 198.41.0.4

;

; formerly NS1.ISI.EDU

;

. 3600000 NS B.ROOT-SERVERS.NET.

B.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.228.79.201

;

; formerly C.PSI.NET

;

. 3600000 NS C.ROOT-SERVERS.NET.

C.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.33.4.12

;

; formerly TERP.UMD.EDU

;

. 3600000 NS D.ROOT-SERVERS.NET.

D.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 128.8.10.90

;

; formerly NS.NASA.GOV

;

. 3600000 NS E.ROOT-SERVERS.NET.

E.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.203.230.10

;

; formerly NS.ISC.ORG

;

. 3600000 NS F.ROOT-SERVERS.NET.

F.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.5.5.241

;

; formerly NS.NIC.DDN.MIL

;

. 3600000 NS G.ROOT-SERVERS.NET.

G.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.112.36.4

;

; formerly AOS.ARL.ARMY.MIL

;

. 3600000 NS H.ROOT-SERVERS.NET.

H.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 128.63.2.53

;

; formerly NIC.NORDU.NET

;

. 3600000 NS I.ROOT-SERVERS.NET.

I.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.36.148.17

;

; operated by VeriSign, Inc.

;

. 3600000 NS J.ROOT-SERVERS.NET.

J.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 192.58.128.30

;

; operated by RIPE NCC

;

. 3600000 NS K.ROOT-SERVERS.NET.

K.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 193.0.14.129

;

; operated by ICANN

;

. 3600000 NS L.ROOT-SERVERS.NET.

L.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 198.32.64.12

;

; operated by WIDE

;

. 3600000 NS M.ROOT-SERVERS.NET.

M.ROOT-SERVERS.NET. 3600000 A 202.12.27.33

; End of File

]# more /var/named/named.local

$TTL 86400

@ IN SOA localhost. root.localhost. (

1997022700 ; Serial

28800 ; Refresh

14400 ; Retry

3600000 ; Expire

86400 ) ; Minimum

IN NS localhost.

1 IN PTR localhost.

# more /var/named/localdomain.zone

$TTL 86400

@ IN SOA localhost root (

42 ; serial (d. adams)

3H ; refresh

15M ; retry

1W ; expiry

1D ) ; minimum

IN NS localhost

localhost IN A 127.0.0.1

file –file di atas hanya contoh.

Setelah membuat file di atas, sekarang kita membuat init daemonnya. Pada redhat, diletakkan di /etc/rc.d/init.d atau di /etc/init.d

Nama filenya ada named

Isi filenya kurang lebih sebagai berikut :

# more /etc/init.d/named

#!/bin/bash

#

# named This shell script takes care of starting and stopping

# named (BIND DNS server).

#

# chkconfig: - 55 45

# description: named (BIND) is a Domain Name Server (DNS) \

# that is used to resolve host names to IP addresses.

# probe: true

# Source function library.

. /etc/rc.d/init.d/functions

# Source networking configuration.

[ -r /etc/sysconfig/network ] && . /etc/sysconfig/network

RETVAL=0

prog="named"

# Check that networking is up.

[ "${NETWORKING}" = "no" ] && exit 1

[ -r /etc/sysconfig/named ] && . /etc/sysconfig/named

[ -x /sbin/named ] || exit 1

[ -r ${ROOTDIR}/etc/named.conf ] || exit 1

start() {

# Start daemons.

if [ -n "`/sbin/pidof named`" ]; then

echo -n $"$prog: already running"

return 1

fi

echo -n $"Starting $prog: "

ckcf_options='';

if [ -n "${ROOTDIR}" -a "x${ROOTDIR}" != "x/" ]; then

OPTIONS="${OPTIONS} -t ${ROOTDIR}"

ckcf_options="-t ${ROOTDIR}";

if [ -s /etc/localtime ]; then

cp -fp /etc/localtime ${ROOTDIR}/etc/localtime

fi;

fi

conf_ok=0;

if [ -x /sbin/named-checkconf ] && /sbin/named-checkconf $ckcf_options;

then

conf_ok=1;

else

RETVAL=$?;

fi

if [ $conf_ok -eq 1 ]; then

daemon /sbin/named -u named -n 2 ${OPTION};

RETVAL=$?;

else

named_err=`/sbin/named -g 2>&1 | sed s/\n/\\n/g`;

if [ `tty` != "/dev/console" ]; then

echo -e "\n$named_err";

echo -n "Error in configuration file /etc/named.conf : ";

fi;

failure $"Error in configuration file /etc/named.conf : $named_err";

echo

return $RETVAL;

fi;

[ $RETVAL -eq 0 ] && touch /var/lock/subsys/named

Echo

return $RETVAL

}

stop() {

# Stop daemons.

echo -n $"Stopping $prog: "

/sbin/rndc stop >/dev/null 2>&1

RETVAL=$?

[ $RETVAL -eq 0 ] && rm -f /var/lock/subsys/named || {

# killproc named

# Never do this! Can cause corrupt zone files!

/sbin/rndc stop >/dev/null 2>&1

RETVAL=$?

[ $RETVAL -eq 0 ] && rm -f /var/lock/subsys/named

echo

return $RETVAL

}

success

echo

return $RETVAL

}

rhstatus() {

/sbin/rndc status

return $?

}

restart() {

stop

# wait a couple of seconds for the named to finish closing down

sleep 2

start

}

reload() {

echo -n $"Reloading $prog: "

p=`/sbin/pidof -o %PPID named`

RETVAL=$?

if [ "$RETVAL" -eq 0 ]; then

/sbin/rndc reload >/dev/null 2>&1 || /usr/bin/kill -HUP $p;

RETVAL=$?

fi

[ "$RETVAL" -eq 0 ] && success $"$prog reload" || failure $"$prog reload

"

echo

return $?

}

probe() {

# named knows how to reload intelligently; we don't want linuxconf

# to offer to restart every time

/sbin/rndc reload >/dev/null 2>&1 || echo start

return $?

}

# See how we were called.

case "$1" in

start)

start

;;

stop)

stop

;;

status)

rhstatus

;;

restart)

restart

;;

condrestart)

if [ -e /var/lock/subsys/named ]; then restart; fi

;;

reload)

reload

;;

probe)

probe

;;

*)

echo $"Usage: $0 {start|stop|status|restart|condrestart|reload|p

robe}"

exit 1

esac

exit $?

Menjalankan named

Untuk menjalankan named. Cukup dengan perintah berikut :

#/etc/init.d/named start

Kemudia kita periksa apakah sudah jalan atau belum

# ps -ax | grep named

14134 ? S 0:01 /sbin/named -u named -n 2

Terlihat named sudah jalan.

[+/-] Selengkapnya...

APA ITU UBUNTU


Ubuntu - Linux untuk Umat Manusia!

Sumber : Materi About Ubuntu

Akar dan filosofi Ubuntu, Ubuntu adalah sepenuhnya sistem operasi open source yang dibangun berdasarkan kernelLinux. Komunitas Ubuntu dibuat atas dasar cita-cita yang ada di dalam Filosofi Ubuntu: bahwa perangkat lunak harus tersedia tanpa biaya, perkakas perangkat lunak harus dapat digunakan oleh pengguna dalam bahasa lokal mereka dan untuk mereka yang memiliki kekurangan, dan pengguna mesti memiliki kebebasan untuk menyesuaikan dan mengubah perangkat lunak mereka sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Untuk alasan tersebut:


l Ubuntu akan selalu bebas dari biaya, dan tidak ada biaya tambahan untuk “Edisi Enterprise”, kami karena membuat pekerjaan Terbaik kami tersedia untuk semua orang dengan Ketentuan yang sama.

2 Ubuntu menyertakan infrastruktur terjemahan dan prasarana aksesibilitas terbaik yang dimiliki oleh komunitas perangkat lunak bebas, hal ini berguna untuk membuat Ubuntu dapat dipergunakan oleh banyak orang.

3 Ubuntu dirilis secara berkala dan dapat diprediksikan; rilis terbaru diluncurkan setiap enam bulan. Anda dapat menggunakan rilis stabil yang ada atau rilis pengembangan saat ini. Setiap rilis didukung selama sekurangnya 18 bulan.

4 Ubuntu berkomitmen penuh pada prinsip dari pengembangan perangkat lunak open source; kami mendorong masyarakat untuk mengunakan perangkat lunak open source, memperbaikinya lalu menyebarkannya.

Ubuntu adalah ideologi etis Afrika Selatan yang berpusat pada kesetiaan masyarakat dan hubungan antara satu sama lain. Kata Ubuntu berasal dari bahasa Zulu dan Xhosa. Ubuntu (diucapkan “oo-BOON-too”) dipandang sebagai konsep tradisional Afrika, yang dianggap sebagai salah satu asas pendirian republik baru Afrika Selatan dan terhubung dengan ide kebangkitan kembali Afrika.

Terjemahan/Arti kata Ubuntu

Terjemahan singkat dari makna Ubuntu adalah “rasa perikemanusiaan terhadap orang lain”. Terjemahan lainnya yaitu: “kepercayaan atas ikatan universal untuk saling berbagi yang menghubungkan seluruh umat manusia”.

“Orang dengan ubuntu adalah yang terbuka dan bersedia untuk orang lain, mendukung yang lain, tidak merasa terancam karena orang lain lebih trampil dan cakap, karena dia memiliki keyakinan bahwa dia termasuk dari bagian besar dan akan sedih bila orang lain dihina atau akan sedih ketika orang lain tersiksa dan tertekan.” - Uskup besar Desmond Tutu -

Sebagai platform berbasis pada Linux, sistem operasi Ubuntu membawa semangat ubuntu ke dunia perangkat lunak.

Proyek Ubuntu, secara keseluruhan, berpegang pada prinsip pengembangan perangkat lunak bebas; setiap orang diajak untuk menggunakan perangkat lunak bebas, memperbaikinya, dan menyebarkannya.

Pengertian perangkat Lunak Bebas

“Perangkat Lunak Bebas” bukan berarti gratis (sekalipun Ubuntu sudah berkomitmen untuk juga selalu gratis). Perangkat lunak bebas berarti Anda harus dapat menggunakannya seperti apapun yang Anda mau: kode sumber perangkat lunak bebas tersedia untuk diunduh (download), diubah, diperbaiki, dan dipergunakan dengan cara apapun oleh siapa saja. Selain keuntungan idiologis, kebebasan ini juga memiliki kelebihan teknis: saat melakukan pengembangan program, kita dapat memanfaatkan dan melanjutkan hasil kerja keras orang lain. Hal ini tidak dapat dilakukan dengan perangkat lunak yang tidak bebas, pengembangan program harus dilakukan dari awal. Alasan yang inilah yang menyebabkan pengembangan perangkat lunak bebas menjadi cepat, efisien, dan menyenangkan.

Informasi lebih lanjut mengenai perangkat lunak bebas serta filosofi ideologis dan teknis yang melatarbelakanginya dapat Anda temukan di situs web GNU.

Ada banyak sistem operasi berbeda dengan dasar Linux: Contoh Debian, SuSE, Gentoo, Red Hat, dan Mandriva. Ubuntu adalah salah satu pesaing dalam dunia yang penuh dengan kompetisi ini. Jadi apa yang membuat Ubuntu berbeda?

Berbasis pada Debian, salah satu distribusi yang diterima secara luas, maju dari segi teknologi dan didukung dengan baik, Ubuntu bertujuan untuk membuat distribusi yang menyediakan sistem Linux untuk komputasi desktop dan server yang selalu up-to-date. Ubuntu menyertakan banyak paket yang sudah dipilih dengan teliti dari distribusi Debian dan menggunakan sistem manajemen paket yang handal untuk mempermudah instalasi dan penghapusan program dengan bersih. Tidak seperti kebanyakan distribusi yang mengirimkan perangkat lunak dengan jumlah besar yang mungkin atau tidak digunakan, daftar paket dalam Ubuntu dikurangi hingga hanya aplikasi-aplikasi penting dan berkualitas tinggi yang ada pada Ubuntu.

Dengan memusatkan pada kualitas, Ubuntu menghasilkan lingkungan komputasi yang tahan banting dan kaya fitur, yang cocok untuk dipakai di lingkungan rumah maupun komersial. Projek ini menghabiskan waktu yang diperlukan untuk fokus ke detil lebih halus dan dapat meluncurkan sebuah versi dengan fitur dari perangkat lunak terbaik dan terbesar hari ini setiap 6 bulan. Ubuntu tersedia untuk arkitektur i386 (prosesor 386/486/Pentium(II/III/IV) dan Athlon/Duron/Sempron), AMD64 (Athlon64, Opteron, dan prosesor Intel 64-bit yang baru), dan Sun UltraSPARC.

Pengertian Desktop

Desktop adalah apa yang anda saksikan setelah anda login ke komputer anda dan apa yang anda gunakan untuk mengelola dan menjalankan aplikasi. Lingkungan desktop bawaan Ubuntu adalah GNOME, platform pengembangan dan keluarga desktop UNIX dan Linux terdepan.

Anda juga dapat memasang lingkungan desktop KDE dan Xfce, yang memiliki penampilan khas masing-masing. KDE dan Xfce tersedia pada Ubuntu melalui projek Kubuntu dan Xubuntu. Anda bahkan dapat memasang versi Ubuntu yang hanya-KDE atau hanya-Xfce bila anda kehendaki.

Skema penomoran versi Ubuntu didasarkan pada tanggal rilis sebuah versi dari distribusi. Nomor versi berasal dari tahun dan bulan rilis, bukan mencerminkan versi sebenarnya dari perangkat lunak.

Rilis pertama kami (Warty Warthog) diterbitkan Oktober 2004 jadi versinya adalah 4.10. Versi ini (Hardy Heron) dirilis April 2008 jadi nomor versinya adalah 8.04.

Ubuntu dikelola oleh komunitas yang tumbuh dengan cepat. Proyek ini disponsori oleh Canonical Ltd., perusahaan yang didirikan oleh Mark Shuttleworth. Canonical memperkerjakan pengembang inti Ubuntu dan menawarkan jasa sokongan dan konsultasi untuk Ubuntu.

Canonical Ltd. juga mensponsori beberapa proyek perangkat lunak Open Source lain, informasi mengenai ini bisa ditemukan pada situs web Canonical.

Pengetian Singkat Linux

Kernel Linux adalah jantung dari Sistem Operasi Ubuntu. Sebuah kernel adalah bagian penting dari sistem operasi apapun, fungsinya adalah untuk menjembatani komunikasi antara perangkat keras dengan perangkat lunak.

Linux dibuat pada tahun 1991 oleh seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Torvalds. Pada waktu itu, Linux hanya berjalan pada sistem i386, dan pada dasarnya adalah tiruan dari kernel UNIX, yang dimaksudkan untuk memanfaatkan arsitektur baru i386 waktu itu.

Saat ini, terima kasih atas jasa upaya pengembangan yang besar jumlahnya oleh orang-orang di seluruh dunia, Linux praktis dapat dijalankan dalam setiap arsitektur modern.

Kernel Linux telah menjadi suatu kepentingan ideologis seperti pada hal teknis. Ada sekelompok komunitas masyarakat yang percaya atas cita-cita dari perangkat lunat bebas dan meluangkan waktu mereka untuk membantu membuat teknologi open source menjadi lebih baik.

Masyarakat dalam komunitas inilah yang memberikan prakarsa kepada Ubuntu, komite standar yang menentukan pengembangan Internet, organisasi seperti Yayasan Mozilla, yang membuat Mozilla Firefox, dan proyek perangkat lunak lainnya yang tak terhitung jumlahnya yang dari semua ini Anda telah memperoleh keuntungan di masa lalu.

Semangat open source, biasanya dikaitkan dengan Linux, mempengaruhi pengembang perangkat lunak dan pengguna di mana pun untuk menggerakkan komunitas dengan tujuan yang sama.

Proyek GNU, diucapkan “guh-noo”, diluncurkan pada tahun 1984 untuk mengembangkan sebuah sistem operasi seperti UNIX yang terdiri dari perangkat lunak bebas: Sistem GNU. Variasi dari sistem operasi GNU, yang menggunakan kernel Linux, saat ini sudah banyak digunakan.

Proyek GNU berhubungan erat dengan filosofi dari perangkat lunak bebas, yang merupakan pusat untuk proyek yang berasal darinya, seperti Ubuntu. Konsep dari perangkat lunak bebas dijelaskan di Seksi 2 ― Perangkat Lunak Bebas.

Temukan lebih lanjut pada situs web Ubuntu.

[+/-] Selengkapnya...

Installasi Compiz Di Ubuntu 8.04 Hardy Heron


wah udah lama banget saya gak Blogging nweh dah gak pernah sharing ilmu lagi....ok deh kali ini saya ingin sharing ilmu membuat compiz di ubuntu 8.04 hardy heron. mungkin semuanya dah sering membaca atau mencoba compiz di ubuntu nya...sudah tidak asing lagi bagi para pengguna linux ubuntu.
langsung aj deh To The Point aj....ocre ;).

1. langkah pertama yang harus dilakukan adalah pastikan ubuntu anda sudah ter-update dan upgrade tapi jangan lupa yac anda harus masuk ke super user nya atau yg di sebut root.

# sudo apt-get update
# sudo apt-get upgrade

2. apabila sudah ter-update dan upgrade lalu anda dapat langsung saja memulai install compiz Nya.

# sudo apt-get install compizconfig-settings-manager

3. untuk mengakses compiz config setting manager anda masuk ke menu

System -> Preferences -> Advanced Desktop Effects Settings

4. Setelah itu anda install Fusion Icon agar icon - icon nya berubah...

# sudo apt-get install fusion-icon

5. Untuk mengakses Fusion Icon anda ke menu.

Applications -> System Tools -> CompizFusion Icon

Jika semua telah ter-install anda dapat merubah semua tampilan pada ubuntu anda supaya menarik dan keren...ocre dehh mudah - mudahan tutorial saya berguna bagi anda semua


Terima Kasih


Salam Ubuntu Indonesia

[+/-] Selengkapnya...